Jambu Kristal

Jambu Kristal

Jambu Kristal Adalah varietas Jambu yang kini banyak dibudidayakan petani Indonesia. Buah unik tanpa biji ini mempunyai rasa yang sangat nikmat, manis, lembut namun renyah. Jambu Kristal dapat disebut sebagai “Buah Super Sehat” karena nutrisinya yang luar biasa dengan kandungan Vitamin A dan C, Omega 3 dan 6 asam lemak tak jenuh serta serat pangan tinggi. Kandungan Vitamin C pada Jambu Kristal sekitar 5 kali lipat dari Jeruk dan dan 8 kali lipat dari Lemon.Luar Biasa! Jambu Biji Kristal merupakan mutasi dari Jambu Biji, ditemukan pada tahun 1991 di Taiwan dan diperkenalkan di Indonesia setelahnya. Mempunyai bentuk bulat atau agak lonjong dengan dasar bergelombang atau rata. Kulitnya halus namun juga ada yang sedikit bergelombang tergantung varietasnya. Berwarna hijau muda terang sampai hijau. Dagingnya berwarna putih (untuk jenis Jambu Biji Kristal Putih), tebal dan renyah. Buah Jambu Kristal yang mengkal sangat renyah dan menjadi sedikit lunak sejalan dengan kematangan buah. Jambu Kristal hampir tidak berbiji, jumlah bijinya kurang dari 3% bagian buah. Kandungan gizi Jambu Kristal Jambu Kristal adalah varian dari Jambu Biji, buah ajaib yang akrab dalam kehidupan kita, memiliki multi manfaat bagi kesehatan. Buah ini sangat kaya vitamin C dan beberapa jenis mineral yang mampu menangkal berbagai jenis penyakit degeneratif, serta menjaga kebugaran tubuh. Daun dan kulit batangnya mengandung zat antibakteri, yang dapat menyembuhkan beberapa jenis penyakit. Jambu Biji secara taksonomi tergolong ke dalam famili Myrtaceae, genus Psidium, spesies Guajava. Karena itu, dalam bahasa Latin disebut Psidium guajava. Dalam bahasa Inggris jambu biji dikenal sebagai Guava, sedangkan di Indonesia disebut juga Jambu Batu, Jambu Klutuk, atau Jambu Siki.